Mahasiswa Administrasi Bisnis Unisma Ikuti Seminar “Financial Literacy for Youth” di Universitas Brawijaya

Malang, 6 Oktober 2025 – Dosen dan mahasiswa Program Studi Administrasi Bisnis turut berpartisipasi dalam kegiatan Seminar Financial Literacy for Youth: Membangun Kemandirian Finansial dan Karir Cemerlang, yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerja sama dengan Universitas Brawijaya dalam rangka memperingati Bulan Inklusi Keuangan 2025.

Acara yang digelar di Gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya Malang, ini menghadirkan sejumlah pembicara inspiratif dari berbagai bidang. Hadir sebagai keynote speakers, yaitu Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM (Wali Kota Malang) dan Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc. (Rektor Universitas Brawijaya). Adapun para pemateri terdiri atas: Farid Faletehan, Kepala OJK Malang, Piyu (PADI), Influencer dan Musisi Nasional, Poltak Hotradero, PT Bursa Efek Indonesia

 

Dari Program Studi Administrasi Bisnis, kegiatan ini dihadiri oleh dua dosen pendamping, Khoiriyah Trianti, S.E., M.SA., dan Eny Widayawati, S.AB., M.AB.  bersama beberapa mahasiswa yang antusias mengikuti kegiatan.

Para dosen dan mahasiswa Administrasi Bisnis berfoto bersama setelah acara seminar Financial Literacy for Youth di Gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya.

 

(Tampak Eny Widayawati, S.AB., M.AB. dan Khoiriyah Trianti, S.E., M.SA. bersama mahasiswa di depan backdrop acara.)

 

Seminar ini bertujuan meningkatkan literasi keuangan di kalangan generasi muda agar mampu membangun kemandirian finansial, mengelola keuangan pribadi secara bijak, dan mempersiapkan karir profesional di masa depan. Dalam wawancara singkat, Eny Widayawati, S.AB., M.AB. menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk memperluas wawasan mahasiswa tentang dunia keuangan dan investasi.

 

“Mahasiswa perlu memahami bagaimana mengelola keuangan sejak dini, agar siap secara finansial baik untuk kebutuhan pribadi, dunia kerja, maupun wirausaha,” ujarnya.

 

Melalui kegiatan ini, mahasiswa juga mendapatkan kesempatan berinteraksi langsung dengan para ahli dan praktisi di bidang keuangan, sehingga dapat memperkuat hubungan antara dunia akademik dan industri jasa keuangan.